Wapres Ma'ruf Amin Heran Ada Kabar Maskapai Larang Pramugari Pakai Jilbab, Bos Garuda Bilang Begini

Suara.com - Wakil Presiden Ma'ruf Amin merasa heran mengenai berita adanya maskapai penerbangan Indonesia nan melarang pramugari mengenakan jilbab saat bertugas. Menurutnya, larangan itu tidak relevan, jika memang betul ada.

Menanggapi pernyataan Wapres itu, Maskapai Garuda Indonesia membantah dan menegaskan tidak melarang penggunaan jilbab bagi pramugari.

Saat ini, maskapai tengah melakukan obrolan intensif berbareng stakeholder mengenai terkait tatalaksana kesiapan penggunaan jilbab bagi seragam pramugari.

"Garuda Indonesia pada prinsipnya tidak melarang penggunaan jilbab bagi pramugari. Komitmen tersebut nan saat ini terus dikedepankan dengan membuka opsi dan ruang obrolan penggunaan jilbab bagi pramugari Garuda Indonesia," ujar Direktur Utama, Irfan Setiaputra dalam keterangannya, Minggu (5/2/2023).

Baca Juga: Pro Kontra Aturan Berhijab Pramugari Garuda Indonesia, Wapres Kompak dengan Andre Rosiade

Menurut dia, perlu disikapi secara jeli dan bijak, khususnya mengenai kesiapan penggunaan jilbab pada seragam pramugari nan tidak hanya ditinjau dari kepentingan aspek service dan safety.

Namun, utamanya juga memastikan terjaganya kepentingan pramugari sebagai perseorangan nan memilih opsi penggunaan jilbab dalam kesiapannya.

"Hal ini nan kami yakini perlu dilandasi kajian nan prudent dan komprehensif atas penyesuaian kebijakan atribut seragam awak pesawat baik dari aspek operasional maupun aspek penunjang lainnya atas kepentingan pekerjaan awak pesawat," kata dia.

Oleh karenanya, tambah Irfan, Maskapai terus menjalin komunikasi intensif dengan beragam stakeholder mengenai untuk memastikan kesiapan penggunaan jilbab bagi pramugari Garuda Indonesia dapat dilandasi oleh kebijakan operasional nan komprehensif..

Saat ini melalui sejumlah jasa rute penerbangan, Garuda Indonesia juga telah menerapkan penyesuaian atribut seragam awak pesawat merujuk pada izin destinasi tujuan maupun mengenai kepentingan jasa penerbangan haji dimana pramugari menggunakan seragam abaya nan disertai jilbab.

Baca Juga: Tanggapi Isu Larangan Penggunaan Jilbab bagi Pramugari Muslim, Wapres: Aneh!