Kondisi Bocah yang Jatuh dari Lantai 2 Masjid Al Jabbar Membaik

Trending 7 months ago

Kondisi Muhammad Kafka (6) bocah nan terjatuh di Masjid Raya Al Jabbar di Cimincrang, Gedebage, Kota Bandung, pada Sabtu (4/2), mulai membaik. Ilustrasi. Kondisi Muhammad Kafka (6) bocah nan terjatuh di Masjid Raya Al Jabbar di Cimincrang, Gedebage, Kota Bandung, pada Sabtu (4/2), mulai membaik. (SOPA Images/LightRocket via Gett/SOPA Images)

Bandung, CNN Indonesia --

Kondisi Muhammad Kafka (6) bocah nan terjatuh di Masjid Raya Al Jabbar di Cimincrang, Gedebage, Kota Bandung, pada Sabtu (4/2), mulai membaik.

Kafka mengalami kejadian saat sedang bermain di lantai dua Masjid Al Jabbar. Akibatnya, bocah asal Kabupaten Bandung Barat mengalami cedera hingga pingsan.

Saat ini, Kafka tetap dalam perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ujung Berung, Kota Bandung.

"Barusan kami menjenguk anak nan mengalami kejadian di Al Jabbar. Kondisinya terus membaik, dan responsnya juga sudah bagus. Jadi ketika ditanya oleh orang tuanya, dan saya juga menanyakan sudah ada respons dengan baik. Menggembirakan progresnya," kata Sekda Jabar Setiawan usai menjenguk Kafka di RSUD Kota Bandung, Senin (6/2).

Kafka mengalami tumbukan di area kepala. Namun untuk bagian tubuh lainnya tidak terdampak dan kondisi Kafka pun terus membaik.

Meski begitu, observasi bakal terus dilanjutkan termasuk hari ini sehingga perkembangan Kafka bakal terus dipantau.

"Dokter ahli anak, dr. Amelia (yang menangani pasien) mengatakan, bahwa kondisinya cukup baik. Terkait pemulihan tergantung hasil observasi, tapi mudah- mudahan lantaran ini tetap anak-anak pemulihannya bakal lebih sigap dibandingkan dengan orang dewasa mengalami," ujar Setiawan.

Setelah kejadian itu, Sekda Setiawan langsung memberi imbauan kepada pihak manajemen dan petugas di Al Jabbar pada apel pagi campuran hari ini di laman Masjid Al Jabbar.

"Tadi pagi setelah apel kami sudah minta ke pihak manajemen Al Jabbar nan pertama untuk mengecek kembali daerah-daerah mana saja nan membahayakan, dan andaikan bisa ditutup tidak perlu dilewati apalagi dengan model anak-anak seperti ini bisa ditutup saja," tutur Setiawan.

Terkait akomodasi pelengkap keamanan seperti CCTV, menurutnya sudah ada dan selanjutnya bakal diarahkan ke titik-titik nan rawan serta perlu pengawasan.

Setiawan mengimbau masyarakat nan membujuk putra-putrinya ke area Al Jabbar agar memberikan pengawasan ekstra kepada anak-anaknya.

"Mohon diawasi jangan dilepas lantaran ini juga kejadiannya lepas dari pengawasan orang tuanya sehingga anak-anak ini lari dan jatuh lantaran tidak terpantau oleh orang tuanya. Jadi sekali lagi boleh bawa anak-anak, tapi dijaga dengan ekstra lantaran Al Jabbar ini luas," kata dia.

Pemprov Jabar pun terus memantau progres kesembuhan Kafka. Terkait bantuan, Setiawan menyebut, pihaknya telah memberikan support melalui BAZNAS.

"Sepanjang BAZNAS bisa membantu, kami pun bakal menginstruksikan BAZNAS untuk membantu. Di samping lembaga lain kelak juga memberikan bantuan," ucapnya.

(hyg/isn)

[Gambas:Video CNN]

Source cnnindonesia.com
cnnindonesia.com